Pernahkah
kita berpikir apa itu listrik? Kenapa listrik ada?
Listrik adalah energi untuk kehidupan manusia pada umumnya.
Bisa di katakan penting dan juga bisa menimbulkan kematian contohnya terjadinya
kebakaran yang di sebabkan konsleting listrik. Setiap benda terdiri dari bagian
yang sangat kecil. Bagian kecil tersebut kemudian di sebut dengan molekul dan
di bagi lagi menjadi bagian yang terkecil di sebut atom.
Di zaman modern ini hampir tidak seorang
juga yang tidak mengenal listrik, hampir dalam kehidupan sehari-hari kita
menggunakan listrik. Dari pagi sampai malam dan pagi kembali pasti ada saja
yang di lakukan dengan memanfaatkan energi listrik. Jika tidak ada listrik bisa
di bayangkan kota yang gelap gulita tanpa penerangan dari energi listrik. Dan
kemungkinan juga daerah itu tidak bisa maju karena tidak ada listrik yang
menjadi pendukung kelancaran kegiatan daerah tersebut.
Saat
ini kondisi listrik di Kalimantan Selatan semakin terbatas. Oleh karena itu, sebagai
pelajar yang baik kita harus berusaha
sebaik mungkin dan sebisa mungkin untuk
menghemat dan memanfaatkan energi
listrik yang ada ini dengan sebaik-baiknya. Dengan kata lain, apabila sehabis menggunakan energi listrik sebaiknya di matikan saja agar tidak membuang-buang
energi listrik. Dari waktu ke waktu listrik tidak dapat di pisahkan dari
kehidupan kita sehari-hari. Jika tidak ada listrik mungkin apapun yang kita
lakukan terasa kurang lengkap. Untuk itu apapun yang kita lakukan dengan
listrik sebaiknya di pertimbangkan terlebih dahulu agar sesuai dengan kebutuhan dan pendapatan
keluarga. Karena semakin banyak kita menggunakan energi listrik maka semakin
banyak pula biaya yang harus di keluarkan
begitu pun sebaliknya jika kita
bisa menghemat energi listrik lebih banyak lagi maka biaya yang di keluarkan
pun menjadi sedikit. Dengan begitu kita bisa menghemat pendapatan dan bisa di gunakan untuk kepentingan lain.
Setiap hari tentu kita memanfaatkan
energi listrik yang ada di rumah untuk berbagai keperluan yang kita inginkan.
Banyak hal yang perlu di perhatikan saat menggunakan energi listrik yang ada di
rumah. Misalnya menggunakan energi listrik secara berlebihan dapat
mengakibatkan ketidak seimbangan antara pendapatan dengan energi listrik yang
kita gunakan. Selain itu juga, energi listrik yang di gunakan harus sesuai
dengan waktu agar tidak terjadi pemborosan.
Misalnya menyalakan lampu pada siang hari atau
lupa mematikan lampu. Jika hal itu terus di biarkan saja secara terus menerus
dan kita acuh tak acuh maka yang akan terjadi adalah energi listrik menjadi
terbuang percuma, biaya yang di keluarkan pun bertambah besar, yang seharusnya
bisa berguna untuk keperluan lain menjadi keperluan untuk membiayai itu-itu
saja.
Contoh
sehari-hari yang sering kita lakukan
dalam memanfaatkan enegi listrik yaitu menyetrika, memasak nasi, nonton tv, dan
lain sebagainya yang dapat di lakukan dengan
memanfaatkan energi listrik.
Semuanya itu
dapat berjalan dengan baik apabila kita juga memanfaatkannya dengan baik pula.
Untuk itu mulai dari sekarang kita harus bisa menyusun skala prioritas tentang
pemanfaatan energi listrik agar semuanya bisa berjalan dengan lancar.
Lalu bagaimanakah upaya yang dapat kita
lakukan sekarang umtuk memanfaatkan energi listrik yang semakin terbatas ini.
Apalagi saat ini biaya listrik semakin mahal. Untuk itu kita harus
pandai-pandai memanfaatkan dan menghemat energi listrik agar semuanya bisa
terpenuhi sesuai dengan kebutuhan dan keinginan kita tetapi tetap menghemat
energi listrik yang ada ini.
Memanfaatkan dan menghemat energi
listrik juga bisa di lakukan di lingkungan sekolah dan dengan berbagai cara
yang dapat di lakukan. Misalnya memanfaatkan energi listrik untuk keperluan
belajar mengajar dan setelah selasai menggunakan langsung di matikan saja.
Menyalakan kipas angin ketika cuaca panas saja dan mematikan lampu seusai
pulang sekolah. Dengan begitu kita sudah menghemat banyak energi listrik.
Ingatlah apapun yang kita lakukan .
Berikut cara
cara menghemat energi :
1. Menggunakan lampu hemat energi.
Misalnya lampu neon yang lebih bersifat hemat daripada lampu bohlam. Di siang
hari dapat menggunakan penerang alami secara optimal.
2. Membentuk perilaku dan kebiasaan diri
untuk menggunakan listrik saat di perlukan, secara bergantian, dan tidak
berlebihan.
3. Mematikan televise, keran
air,komputer atau laptop, lampu jika sudah tidak di gunakan.
4. Jika memungkinkan mengeringkan
pakaian dengan cara alami di bawah sinar matahari
5. Menggunakan alat rumah tangga yang
bersifat hemat energi
Oleh karena itu, sebaiknya kita memulai menghemat penggunaan energi di
manapun kita berada, di rumah, di sekolah, di masyarakat, dan lingkungan
sekitar kita. Dengan demikian bumi menjadi tempat tinggal yang nyaman dan lestari.